Industri pertambangan merupakan salah satu sektor strategis dalam perekonomian nasional, namun juga dikenal sebagai penyumbang emisi karbon yang cukup besar. Dalam konteks global yang semakin menuntut praktik industri berkelanjutan, peran kendaraan listrik (electric vehicle/EV) menjadi semakin vital dalam mendorong transformasi menuju pertambangan yang ramah lingkungan dan efisien.

Penggunaan kendaraan listrik di area pertambangan bukan sekadar pergantian alat angkut dari bahan bakar fosil ke energi listrik, tetapi menjadi bagian penting dari strategi dekarbonisasi industri. Kendaraan listrik, seperti truk tambang berbasis baterai dan kereta listrik bawah tanah, mampu mengurangi emisi karbon secara signifikan, menurunkan biaya operasional bahan bakar, serta mengurangi polusi udara dan kebisingan di sekitar lokasi kerja. Hal ini berkontribusi langsung pada peningkatan keberlanjutan dan kualitas lingkungan kerja tambang.

Langkah transformasi ini juga mendukung target pemerintah Indonesia untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060, sekaligus memperkuat implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di sektor industri berat. Sejumlah perusahaan tambang besar di Indonesia pun mulai mengambil peran aktif dalam perubahan ini.

Dalam mendorong peran kendaraan listrik di sektor pertambangan, transformasi digital dan infrastruktur teknologi menjadi fondasi penting yang harus tersedia. Di sinilah PLN Icon Plus mengambil bagian strategis sebagai mitra solusi teknologi dan energi untuk sektor industri. Melalui ekosistem layanan digital yang terintegrasi, PLN Icon Plus menyediakan solusi infrastruktur seperti smart energy management system, panel surya (PV rooftop), sistem pemantauan kendaraan listrik, hingga jaringan data dan komunikasi berbasis fiber optik dan SD-WAN yang tangguh.

Konektivitas dan kontrol yang andal menjadi kunci bagi operasional kendaraan listrik di lokasi pertambangan yang terpencil. Sistem dari PLN Icon Plus memungkinkan pemantauan real-time terhadap performa kendaraan, konsumsi energi, dan status pengisian daya baterai, sehingga efisiensi operasional tetap terjaga. Dengan kolaborasi ini, perusahaan tambang tidak hanya melakukan elektrifikasi armada, tetapi juga membangun fondasi teknologi untuk operasional yang lebih cerdas dan berkelanjutan.

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi, dalam berbagai kesempatan menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi dalam pengembangan produk-produk teknologi informasi dan komunikasi.

Transformasi energi dan digitalisasi kini berjalan beriringan, dan PLN Icon Plus hadir sebagai enabler utama untuk mempercepat langkah sektor pertambangan menuju masa depan yang lebih hijau. Dengan pendekatan ini, kendaraan listrik bukan lagi sekadar simbol inovasi, melainkan penggerak utama perubahan industri—dan PLN Icon Plus siap menjadi mitra dalam setiap langkah perjalanannya.